Converse, Dekil itu Bernilai

convese 1

(Sumber: http://wallpapers55.com)

MediumProject – Sepatu memiliki berbagai fungsi, selain digunakan sebagai pelindung atau alas untuk kaki yang digunakan dalam keseharian kita, seperti ketika sedang bekerja, pergi ke kampus, untuk menghadiri suatu acara atau atau juga untuk sekedar jalan-jalan, sekarang ini sepatu juga mempunyai salah satu fungsi yaitu sebagai penunjang penampilan dan sebagai suatu identitas seseorang. Banyak kaum muda yang mencocokan baju atau penampilan mereka dengan sepatunya sekarang, dari mulai warna, bentuk atau modelnya.

Sekarang terdapat ribuan macam jenis sepatu, bentuk, serta merk sepatu untuk para remaja seperti flat shoes, sneakers, boots, platform shoes, pump shoes, stilleto, wedges, dan sepatu berhak dan lainnya. Tetapi ada satu merek sepatu yang tidak pernah termakan zaman, sepatu yang sering disebut-sebut sebagai sepatu kece, gaul abis, bahkan semakin dekil semakin bernilai tinggi untuk kaum muda. Converse, sebuah brand sepatu yang tetap keren dari zaman dulu sampai saat ini.

Converse dibuat oleh seorang pengusaha sepatu yang bernama Marquis Mills Converse di umur 30. Marquis Mills Converse yang sebelumnya bekerja sebagai manager di sebuah perusahaan sepatu, membuka Converse Rubber Shoe Company di Malden, Massachusetts pada tahun 1908. Perusahaan ini merupakan produsen sepatu berbahan karet, menyediakan alas kaki bersol karet untuk pria, wanita, dan anak-anak. Siapa yang tak kenal brand sepatu berlogo bintang ini? dari mulai anak sekolah sampai orangtua memakainya. Converse merupakan salah satu sepatu sejuta umat yang masih sangat di gandrungi sampai saat ini meskipun banyak brand sepatu lainnya bermunculan.

converse 3

(Sumber: http://logok.org/wp-content/uploads/2014/03/Converse-logo-old-1024×768.png)

Converse memiliki kelebihan yang cocok digunakan dalam berbagai suasana dan cocok di mix-match dengan berbagai macam outfit yang digunakan. Sepatu Converse dinilai sepatu yang netral untuk bisa digunakan dalam acara apapun. Hal tersebut membuat Converse mampu mempertahankan diri di pasaran. Bahannya yang disesuaikan dengan kontur kaki membuat kenyamanan tersendiri untuk para pemakainya. Pemakainya pun terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, bahkan kalangan papan atas. Sepatu ini menjadi simbol kebanggaan tersendiri bagi remaja.

Selain sepatu ini bisa digunakan oleh siapa saja dan ke mana saja, ada keunikan tersendiri dari para pemakai sepatu Converse. Banyak orang yang sengaja tidak mencuci sepatunya berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Bahkan ada sebagian orang yang baru membeli sepatu ini sengaja dikotori dan dibuat dekil. Menurut mereka, sepatu Converse semakin tampak dekil semakin bernilai tinggi, semakin kece, dan semakin cetar kalo kata anak muda zaman sekarang. Sepatu ini seperti ada nilai tersendiri apabila terlihat dekil dan lusuh.

converse 2

(Sumber: http://www.photorepublik.com)

Converse, perusahaan sepatu yang menciptakan terkenal Chuck Taylor All-Stars masih sukses setelah lebih dari 100 tahun. Salah satu alasan untuk bertahan sukses adalah tidak diragukan lagi kepribadian yang kuat dan unik. Disini dapat terlihat bahwa brand Converse memiliki daya tarik bagi masyarakat di Indonesia. Jika dikaitkan dengan konsep The Long Tail. Istilah ‘the long tail‘ ini pada awalnya berada pada zona long tail itu sendiri. Namun dengan larisnya penjualan sepatu brand Converse kelihatannya istilah ini sekarang sudah menjadi hit. Dengan kata lain, istilah ‘the long tail‘ sendiri berhasil menyebar dengan cepat dan menjadi hit karena dibantu oleh fenomena the long tail itu sendiri. Masyarakat cenderung melakukan pembelian sepatu ini secara besar-besaran sehingga membuat brand ini dikenal secara pesat di pasaran.

 

Penulis :

Hasna Fadilla – 1204122137

Published by

egieligius

Love laugh, sleep, eat, and travelling. "Make it simple" it's not easy than i thought, it's complicated.

4 thoughts on “Converse, Dekil itu Bernilai”

  1. Menarik sekali, sering tidak disadari para pemilik converse karena mereka membeli untuk melihatnya dekil dan semakin bangga karena itu, Dan memiliki converse seakan menjadi kebanggaan tersendiri untuk pemiliknya. Tidak menyangka brand yang dulu pernah mengalami kebangkrutan, kini malah seperti hidup abadi dan terus begitu saja sepertinya. Tapi yang membuat saya penasaran, apa pikiran dekil itu bernilai hanya di negara kita? atau malah ada maksud tersendiri dari converse untuk menciptakan image tertentu? terimakasih, senang membaca artikel saudari Dea hihihihihihii

    Indra Hutami Negoro
    1204124138

    Like

  2. memang dengan nama ‘converse’ langsung terlintas dengan anak muda. yg menarik adalah saya ingin mengetahui bagaimana dengan barang tiruan dari converse yg sangat banyak terutama di indonesia ini yg membuat sebagian masyarakat membeli sepatu tiruan dengan harga yg lebih miring, masih efektifkah penjualan converse yg asli?

    (Muhammad Arief Setyadi, marcomm c, 1204122183)

    Like

  3. Saya setuju dengan apa yang ditulis Hasna Fadilla tentang Converse, dekil disini diartikan sebagai bahwa sepatu ini sudah bertahun-tahun hingga warnanya berubah tetapi masih nyaman untuk dipakai. Secara tidak disadari Converse yang saya miliki pun sudah dekil tetapi kenyamanan nya masih seperti baru. Bahkan banyak orang yang bilang bahwa Converse semakin gembel semakin keren. 😀
    Sugiyono Rohimat (1204124160)

    Like

  4. @Indra Hutami Negoro: terimakasih banyak saudari Imi, atas pujiannya serta pasrtisipasinya dalam membaca tulisan ini, untuk kepudaran warna converse itu sendiri yang terbilang bernilai, yang saya tahu digemarinya bukan hanya di Indonesia saja, melainkan di berbagai juru belahan dunia, bahkan papan atas sekalipun gemar memakai converse yang sudah dekil. Mungkin menuruut saya bukan menjadi image dari converse itu sendiri, melainkan itu adalah salah satu keunikan dari sepatu ini.

    @Arief Setyadi: terimaskasih sebelumnya ananda Arief, menurut saya pecinta sejati dari Converse tidak bisa di tipu dengan solekan apapun untuk produk tiruan di pasaran, bahkan selintas saja kita dapat memngetahui produk Converse yang asli dan palsu saja dari karet bawah dan sol sepatu untuk alasnya. Menurut saya tetap saja penjualan produk asli akan tetap efektif karena dari segi kualitas, bentuk, ketahanannya pun sangat jauh berbeda. Dan yang paling penting kebanyakan orang membeli produk ini adalah dari segi keawetannya toh, jadi jelas produk asli akan tetap menang di banding dengan produk tiruan.

    @Shofa Ahmad Pratama: Terimakasih banyak ananda Shofa, iya memang betul saya pun adalah salah satu fans dari produk ini, keawetan sepatu ini tidak usah diragukan lagi. Terimakasih untuk testimoninya siapa tau makin banyak orang yang menggunaka sepatu Converse agar makin keren, hihi.

    Like

Leave a comment